Akhir tahun lalu, tepatnya pada September 2020, developer game asal China, Mihoyo resmi merilis game barunya yaitu Genshin Impact. Game ini mengusung tema open world dimana para pemain dapat mengeksplorasi berbagai tempat yang terdapat dalam game serta bermain bersama pemain lain. Game RPG bergaya anime ini sukses menarik perhatian banyak kalangan terutama penggemar anime dan penggemar game RPG lain seperti Honkai Impact 3rd yang juga dikembangkan oleh Mihoyo. Lantas apa saja yang membuat game ini dibanjiri penggemar? Mari simak ulasan berikut.
Review game: Genshin Impact
1. Grafik yang sangat apik

Saat pertama kali masuk ke dunia game yang disebut Teyvat ini, pemain akan disuguhkan dengan pemandangan bukit-bukit, laut serta padang rumput yang memanjakan mata. Ke arah manapun mata memandang dan menuju, pemain selalu ditawarkan dengan visualisasi yang memikat. Detail setiap sudut alam seperti pohon-pohon, rerumputan, reruntuhan bangunan, hingga pedesaan di dunia Teyvat dibuat sedemikian rupa sehingga memberi kesan seakan-akan tempat tersebut benar-benar ada di dunia nyata.
Dengan visual yang sedemikian indahnya, tentu saja membutuhkan perangkat dengan kemampuan mumpuni agar dapat menampilkan hasil yang maksimal. Namun bagi yang memiliki perangkat berdaya pas-pasan jangan dulu berkecil hati. Grafik yang disediakan oleh Mihoyo dalam game ini bisa diatur sesuai keinginan. Terlebih lagi, walaupun dengan pengaturan rata kiri atau kasarnya ialah pengaturan paling rendah, pemain tetap bisa menikmati indahnya alam Teyvat dengan baik.
2. Gameplay yang tidak biasa
Genshin Impact adalah game bertema open world dimana pemain dapat mengeksplor seluruh bagian map, bertarung, memecahkan teka-teki, dan sebagainya agar dapat meraih pencapaian tertentu. Dalam hal ini, game ini menerapkan sistem “Adventure Rank” atau biasa disebut “AR” sebagai sistem pelevelannya. Agar dapat meningkatkan level Adventure Rank ini, pemain membutuhkan Adventure EXP yang bisa didapatkan dengan mengeksplor dan membuka berbagai tempat di map, mengalahkan boss, memecahkan teka-teki, membuka chest atau harta karun, menantang domain, dan lainnya.

Selain itu, yang lebih menarik lagi dari game ini ialah gaya bertarungnya yang unik dan bervariasi. Di dunia Teyvat terdapat tujuh elemen yang berbeda, yaitu api (pyro), air (hydro), angin (anemo), listrik (electro), alam (dendro), es, (cryo), dan tanah (geo). Dari ketujuh elemen tersebut masing-masing memiliki kelemahan dan kekuatan tersendiri, serta dapat bereaksi satu sama lain. Contoh jika elemen api(pyro) bertemu elemen es(cryo) maka akan terjadi reaksi Melt, jika elemen air(hydro) bertemu elemen api(pyro), maka akan terjadi reaksi Vaporize, dan diantara elemen-elemen tersebut terdapat beberapa elemen netral yang hanya menimbulkan satu jenis reaksi jika bersentuhan dengan elemen lainnya, yaitu angina (anemo) yang menghasilkan reaksi Swirl dan tanah(geo) yang menghasilkan perisai elemen dari reaksi yang disebut Crystallize. Penjelasan lengkap dapat dilihat dalam ilustrasi berikut.

Sumber gambar: https://api.duniagames.co.id/api/content/upload/file/2210066431601548589.jpg
Dengan berbagai macam jenis reaksi elemental yang disebabkan oleh elemen-elemen tersebut, pemain dapat memanfaatkan hal tersebut untuk mengalahkan musuh dengan cepat dan efektif. Namun pada beberapa monster dalam game ini terdapat yang namanya immune, yang berarti kebal terhadap beberapa elemen, jadi jangan gunakan elemen yang sama untuk menyerangnya karena tidak akan memberikan efek apa-apa.
Kemudian ada pula jenis bertarung physical atau fisik. Gaya bertarung ini murni mengandalkan kekuatan fisik yang didapat dari jenis artefak tertentu tanpa ada reaksi elemental apapun. Gaya bertarung ini cenderung lebih mandiri dan tahan di berbagai medan pertarungan.
Selain sistem AR dan reaksi elemental diatas, terdapat pula sistem artefak yang memungkinkan pemain memasangkan jenis artefak tertentu kepada masing-masing karakter agar dapat mencapai potensi maksimalnya.
3. Alur cerita yang menarik
Pada dasarnya, Genshin Impact memang terfokus pada plot atau alur cerita yang disajikan. Cerita bermula saat traveler (karakter kita sendiri) terpisah dari saudara kembarnya yang diculik oleh The Unknown God saat sedang berkelana menjelajah dunia dan kemudian terdampar di Teyvat. Dari sinilah perjalanan traveler berlanjut ditemani Paimon, sosok kecil melayang yang menjadi pemandu traveler saat berkeliling di dunia Teyvat.
Perajalanan traveler ini dibagi menjadi tiga kategori, pertama ialah Quest Archon, quest ini berhubungan langsung dengan kisah traveler dalam mencari saudara kembarnya. Dalam quest ini traveler bertemu dengan para archon atau dewa untuk mencari tahu siapakah diantara dewa-dewa di Teyvat yang telah menculik saudara kembarnya.

Kedua adalah Quest Story, quest ini merupakan quest yang berfokus pada cerita dan latar belakang karakter-karakter playable yang ada di Genshin Impact. Walaupun quest ini tidak berhubungan langsung dengan perjalanan sang MC atau traveler itu sendiri, namun quest ini juga merupakan salah satu komponen penting dalam game. Dengan adanya quest story, pemain dapat mengetahui lebih dalam tentang karakter-karakter dalam game, mengetahui sejarah suatu kejadian, serta membuka atau unlock boss mingguan.

Kemdian ada World Quest, quest ini adalah quest sampingan yang didapatkan dari NPC (non-playable character) dalam game Genshin Impact. Quest yang dapat di-trigger melalui percakapan dengan NPC ini memiliki cerita yang beragam. Sebagian memuat cerita pribadi dari sang NPC, namun juga terdapat sejarah Teyvat yang dapat pemain ketahui dari quest satu ini. Terlebih lagi, dengan menyelesaikan world quest, pemain bisa mendapatkan hadiah yang akan berguna untuk kebutuhan dalam game.
4. Karakter dengan desain dan kemampuan unik
Dalam game Genshin Impact, selain MC traveler, pemain akan mendapatkan karakter yang dapat dimainkan dan dikembangkan dengan leluasa. Terdapat sekitar 32 karakter di Genshin Impact yang dapat dimiliki yang masing-masing mempunyai peran dan kemampuan berbeda. Di awal permainan, pemain akan diberikan empat karakter gratis yaitu Kaeya dengan elemen es (cryo), Amber elemen api (pyro), Lisa elemen listrik (electro), dan MC traveler sendiri dengan elemen angin (anemo). Selain itu, terdapat juga beberapa karakter gratis lain yang dapat diklaim dengan memenuhi syarat tertentu, selebihnya pemain harus melakukan gacha agar bisa mendapatkan karakter terbatas atau yang diinginkan lainnya.

Karakter-karakter tersebut memiliki kemampuan berbeda sekaligus unik sesuai dengan peran masing-masing. Contohnya Diluc (pyro) yang merupakan DPS atau damage dealer, elemental burst-nya dapat mengeluarkan burung api besar yang membakar apapun yang dilewatinya serta memberi damage kepada musuh. Kemudian Barbara (hydro), sebagai healer mengeluarkan percikan air warna-warni yang memulihkan HP karakter dalam party secara instan.
Disamping itu semua, yang paling menarik dari karakter Genshin Impact ialah desainnya yang sangat detail dan memukau. Pemilihan warna kulit, rambut, serta model baju selaras dengan kepribadian karakter. Hal ini tentunya menjadi daya tarik yang cukup besar bagi pecinta game.
5. Cross platform dan F2P friendly
Alasan utama yang membuat Genshin Impact dibanjiri peminat ialah game ini dapat diunduh secara gratis di berbagai platform, yaitu Android, iOS, PC, dan PlayStation. Hal ini menjadikan game ini sebagai game yang ramah F2P atau free-to-play, karena pemain tidak harus mengeluarkan uang untuk dapat menikmati game ini.
Selain itu, game ini juga mendukung cross platform yang memungkinkan pemain dari platform berbeda dapat bertemu dan berinteraksi di satu dunia.

Selain kelima poin diatas, masih banyak sekali hal-hal yang menarik dari game Genshin Impact ini. Namun perlu diingat, Genshin Impact adalah game RPG (Role Playing Game) yang tidak memiliki fitur PVP alias player vs player dan lebih mengarah ke single player. Game ini juga memfokuskan permainannya ke alur cerita atau plotnya sendiri, sehingga bagi yang terbiasa dengan gaya permainan kompetitif ataupun mudah bosan, game ini tidak begitu direkomendasikan.
Author:
- Assyifa Cendana Rih Adila
- Minwoo Hong